Pendakian Gunung Gede via Cibodas merupakan salah satu jalur favorit selain melalui jalur Gunung Putri. Jalur Cibodas mempunyai keunggulan berupa medan yang lebih landai dan “bonus” melewati kawasan objek wisata seperti Air Terjun Cibeureum dan Telaga Biru.
Waktu tempuh Pendakian Gunung Gede jalur Cibodas hingga sampai di puncak Gunung Gede sekitar 7-8 jam. Adapun lokasi kemah yang ideal di jalur ini yaitu di Kandang Badak. Tantangan terberat di jalur Cibodas berada di trek Tanjakan Setan dengan kemiringan lebih dari 60 derajat.
Tulisan ini akan membahas tentang informasi-informasi seputar pendakian Gunung Gede via Cibodas mulai dari proses simaksi, rute transportasi, peta dan jalur pendakian hingga informasi tambahan terkait jalur Cibodas.
Simaksi Gunung Gede via Cibodas
Simaksi pendakian Gunung Gede via Cibodas bisa diperoleh secara online dengan cara melakukan booking melalui website TNGGP di https://booking.gedepangrango.org. Ikuti dan lengkapi semua persyaratan yang diminta hingga ke tahap pembayaran.
Setelah pembayaran selesai akan mendapatkan kode booking yang nantinya dibutuhkan untuk pengambilan simaksi di kantor Balai Besat Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP).
Meskipun tidak seramai jalur Gunung Putri, namun sangat disarankan untuk melakukan booking online simaksi Gunung Gede dari jauh-jauh hari, misal 2 minggu sebelum hari pendakian.
Salah satu syarat memperoleh simaksi yaitu surat hasil cek kesehatan untuk membuktikan seorang pendaki dalam keadaan sehat. Maka pengecekan kesehatan atau bukti surat hasil tes kesehatan akan menjadi salah satu prosedur pengambilan simaksi.
Transportasi ke Jalur Gunung Gede via Cibodas
Transportasi ke jalur pendakian Gunung Gede via Cibodas bisa menuju Pasar Cipanas sebagai titik awal tujuan. Rute menuju Pasar Cipanas menggunakan kendaraan umum bisa disimak pada tulisan tentang rute menuju basecamp.
Setelah sampai di Pasar Cipanas, selanjutnya naik angkot berwarna kuning jurusan Cipanas – Cibodas kemudian turun di kawasan Kebun Raya Cibodas. Dilanjutkan dengan berjalan kaki menuju kantor BBTNGGP.
Basecamp Pendakian Gunung Gede via Cibodas
Basecamp Pendakian Gunung Gede via Cibodas tersebar di kawasan objek wisata Cibodas hingga menuju kawasan pintu pendakian jalur Cibodas. Seperti Basecamp Gunung Gede via Putri, basecamp-basecamp di jalur Cibodas juga menyediakan layanan-layanan penunjang pendakian seperti rental perlengkapan, jasa guide/porter dan lainnya.
Peta Gunung Gede via Cibodas
Peta jalur pendakian Gunung Gede via Cibodas bisa menggunakan peta interaktif jalur pendakian Gunung Gede Pangarango yang disediakan pengelola (TNGGP) berikut ini.
Jalur Pendakian Gunung Gede via Cibodas
Jalur pendakian Gunung Gede via Cibodas dinekal sebagai jalur yang cukup landai dan mempunyai spot-spot menarik sepanjang pendakian. Icon yang populer di jalur ini yaitu Tanjakan Setan dengan kemiringan hingga lebih dari 60 derajat.
Pos Pendakian Gunung Gede via Cibodas
Pendakian Gunung Gede melalui jalur Cibodas akan melewati 12 shelter atau pos di mulai dari pos Pendaftaran hingga lokasi kemah di shelter Kandang Badak, yaitu:
- Telaga Biru
- Rawa Panyangcangan
- Rawa Denok 1
- Rawa Denok 2
- Batu Kusus 1
- Batu Kukus 2
- Batu Kukus 3
- Pondok Pemandangan
- Air Panas
- Kandang Batu
- Panca Weuleuh
- Kandang Badak
Trek Gunung Gede via Cibodas
Trek Gunung Gede via Cibodas didminasi mendan yang landai, satu-satunya medan yang akan cukup menguras tenaga yaitu pada trek Tanjakan Setan.
Pos Pendaftaran – Telaga Biru
Perjalanan mendaki Gunung Gede via Cibodas akan diawali dengan melakukan verifikasi ulang perizinan (simaksi) di pos pendaftaran. Di tempat ini petugas akan melakukan pengecekan simaksi dan “kelayakan” perlengkapan yang dibawa pendaki.
Trek awal akan menyusuri jalur wisata sehingga akan banyak berpapasan dengan para pengunjung objek wisata Telaga Biru maupun Curug Cibeureum. Sekitar 30 menit perjalanan akan sampai pada sumber air berbentuk danau yang dikenal dengan nama Telaga Biru.
Telaga Biru – Rawa Panyangcangan
Sekitar 20 menit perjalanan dari Telaga Biru sudah bisa sampai di Rawa Payangcangan, jaraknya cukup dekat dengan medan yang landai. Sesuai dengan namanya, tempat ini merupakan sebuah rawa yang berada di jalur percabangan yang menuju ke Gede Pangrango dan Curug Cibeureum.
Rawa Panyangcangan – Rawa Denok 1
Perjalanan berlanjut menyusuri sebuah jembatan terbuat dari beton yang berada di atas rawa-rawa tadi. Selanjutnya, melewati beberapa pos dengan trek pendek dan medan yang hampir mirip yaitu: Rawa Denok 1 – Rawa Denok 2 – Bartu Kukus 1 – Batu Kukus 2 – Batu Kukus 3 – Pondok Pemandangan.
Pada pos-pos di atas akan terdapat shelter berbentuk bangunan yang bisa diguakan untuk beristirahat atau berteduh. Medan yang ditemui akan berupa bebatuan, mulai terjal, menanjak dan memutar. Perjalanan mendaki Gunung yang sebenenarnya akan dimulai di titik ini.
Pondok Pemandangan – Air Panas
Waktu tempuh dari Rawa Panyangcangan melewati pos-pos di atas hingga sampai di Air Panas sekitar 2,5 jam. Pos Air Panas berupa medan bebatuan yang menembus aliran air panas yagn jatuh dari tebing di atasnya.
Dibutuhkan kehati-hatian untuk melewati trek ini karena apabila terpeleset dan terjatuh maka berisiko terperosok ke sumber air panas bahkan ke jurang yang ada di sekitarnya. Trek ini menyediakan tali webbing yang bisa digunakan untuk membantu pendaki melewati area ini denga lebih aman.
Setelah berhasil melewati “rintangan” air panas selanjutkan akan bertemu dengan shelter atau tempat istirahat dengan kolam kecil air panas yang bisa diguakan untuk berendam kaki.
Air Panas – Kandang Batu
Lanjut perjalan menuju pos berikutnya yaitu pos Kandang Batu yang bisa ditempuh dalam waktu 1 jam. Area pos Kandang Batu cukup luas dan bisa digunakan untuk mendirikan beberapa tenda apabila berniat berkemah di lokasi ini.
Kandang Batu – Panca Weuleuh
Sekitar 10 menit perjalanan dari Kandang Bantu akan sampai di pos berikutnya yaitu Air Terju Panca Weuleuh. Air terjun ini letaknya tidak begitu tinggi dan dengan debit air yang tidak terlalu besar.
Panca Weuleuh – Kandang Badak
Pos Kandang Badak merupakan lokasi perkemahan paling ideal di jalur Cibodas. Di lokasi ini biasanya para pendaki membangun tenda, beristirahat dan bermalam sebelum melanjutkan summit ke puncak Gede atau Pangrango.
Meskipun areanya cukup rapat di antara pepohonan, namun cukup luas untuk menampung hingga puluhan tenda, dan mempunyai sumber air yang melimpah.
Kandang Badak – Puncak Gede
Perjalanan summit ke Puncak Gede dari lokasi kemah di Kandang Badak akan membutuhkan waktu sekitar 2 jam. Pada trek ini akan menemui jalur percabangan yang menuju ke Gunung Gede dan Gunung Pangrango. Tantangan terakhir sebelum sampai di kawasan puncak Gede yaitu harus melewati Tanjakan Setan dengan kemiringan lebih dari 60 derajat.
Estimasi Waktu Pendakian Gunung Gede via Cibodas
Estimasi waktu pendakian Gunung Gede via Cibodas sekitar 7-8 jam, dengan rincian sebagai berikut.
| Trek | Estimasi Waktu |
|---|---|
| Pos Pendaftaran -Telaga Biru | 30 menit |
| Telaga Biru - Panyangcangan | 20 menit |
| Panyangcangan - Rawa Denok 1 | 10 menit |
| Rawa Denok 1 - Rawa Denok 2 - Bartu Kukus 1 - Batu Kukus 2 - Batu Kukus 3 - Pondok Pemandangan - Air Panas | 150 menit |
| Air Panas - Kandang Batu | 60 menit |
| Kandang Batu - Pancaweleuh | 10 menit |
| Panca Weuleuh - Kandang Badak | 60 menit |
| Kandang Badak - Puncak Gede | 120 menit |
Estimasi Biaya Pendakian Gunung Gede via Cibodas
Estimasi biaya pendakian Gunung Gede via Cibodas yang mencakup biaya pengurusan simaksi dan akomodasi dengan contoh titik pemberangkatan dari Jakarta.
| Rincian | Biaya | Ketenganan |
|---|---|---|
| Transport Jakarta - BC Cibodas | Rp 55.000 | Bus + Angkot ke BC Cibodas, PP x 2 |
| Simaksi | Rp 34.000 | WNI, umum, hari libur |
| Cek kesehatan | Rp 25.000 | |
| Basecamp | Rp 15.000 | Bermalam/istirahat (opsional) |
| Logistik | Disesuaikan | |
| TOTAL | Rp 184.000 |
Tarif dapat berubah sewaktu-waktu.
Untuk lokasi pemberangkatan dari daerah lain bisa disesuaikan dengan titik tujuan awal ke Pasar Cipanas. Harga simaksi dapat berbeda tergantung pada kategori pendaki dan hari pendakian.
Double Summit Gunung Gede Pangrango via Cibodas
Salah satu keuntungan jalur Cibodas yaitu dari pos Kandang Badak akan melewati jalur percabangan yang menuju Gunung Gede dan Gunung Pangrango. Apabila berniat untuk melakukan double summit (pendakian dua gunung sekalius) via Cibodas lebih ideal daripada melalui jalur lainnya.
Dari percabangan jalur kanan menuju Gunung Pangrango dan jalur kiri ke arah Tanjakan Setan menuju Gunung Gede.
Waktu tempuh dari Kandang Badak menuju Gunung Pangrango sekitar 2 jam melewati medan berupa bebatuan, tanah di antara akar pepohonan. Pendakian double summit akan membutuhkan energi ekstra, pastikan untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang.
Gunung Gede via Putri vs Cibodas
Gunung Gede mending via Putri atau Cibodas? Pertanyaan tersebut mungkin pernah terbesit di benak calon pendaki yang berencana ke Gunung Gede. Namun belum bisa memutuskan harus memilih jalur mana antara jalur Cibodas atau jalur Gunung Putri.
Pertanyaan terkait perbandingan di antara dua jalur ini wajar karena memang kedua jalur ini yang paling populer untuk pendakian Gunung Gede. Nah, bagi yang sedang merasakan kebingunan yang sama, semoga tulisan 7 Perbedaan Jalur Gunung Putri dan Jalur Cibodas ke Gunung Gede bisa memberikan informasi yang dibutuhkan.
Gunung Gede via Putri Turun Cibodas (Lintas Jalur)
Solusi alternatif bagi pendaki yang tidak ingin memilih salah satunya dan ingin merasakan pengalaman mendaki melalui kedua jalur sekaligus yaitu dengan mendaki lintas jalur.
Pendakian lintas jalur yaitu perjalanan mendaki melalui salah satu jalur kemudian turun melalui jalur lainnya yang berbeda dari jalur pada saat pendakian.
Pendakian lintas jalur dimungkinkan untuk pendakian Gunung Gede, bahkan cukup diminati. Pada pendakian Gunung Gede bisanya combo paling favorit yaitu naik melalui jalur Gunung Putri kemudian turun melalui jalur Cibodas.
Selengkapnya melalui tulisan Itinerary Pendakian Gunung Gede via Putri Turun via Cibodas (Lintas Jalur).
Artikel terkait:
